Jumat, 04 Desember 2015

LAPORAN PKL SMKN 2 BARRU

BAB I

PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang

            Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)  adalah salah satu mata pelajaran yang sangat bermanfaat bagi siswa menengah kejuruan karena siswa yang mengikuti PRAKERIN dapat terjun langsung di lapangan. Praktek Kerja Industri perlu dilakukan untuk mengetahui dan memperoleh ilmu pengetahuandan keterampilan secara teori maupun praktek , yang nantinya akan sangat berguna bagi siswa tersebut, diharapkan siswa menengah kejuruan mampu menerapkan pengetahuan yang telah diperolehnya sebagai  pengalaman bekerja di perusahaan.
Berdasarkan struktur program kurikulum SMK bahwa setiap siswa yang akan mengakhiri jenjang pendidikan kejuruan harus melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) di industri-industri. Praktek Kerja Industri di laksanakan dengan harapan sebagai siswa yang telah lulus, dapat menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diterima oleh sekolah, sehingga apabila di kemudian hari siswa bekerja di perusahaan dapat mengembangkannya.
Kegiatan penyelenggaraan PRAKERIN diharapkan dapat meningkatkan keahlian dan etos kerja siswa yang meliputi : kemampuan bekerja, motivasi kerja, inisiatif, kreativitas, disiplin dan kerajinan dalam bekerja.

1.2 Tujuan Prakerin

Pada dasarnya,tujuan dari PRAKERIN adalah untuk membekali siswa akan pengalaman yang langsung ia dapatkan dari pengalaman di berbagai kegiatan yang langsung dilaksanakan di perusahaan atau indusrti,sehingga siswa dapat menerapkan apa yang telah ia dapatkan di bangku sekolah agar sesuai dengan tuntunan yang dibutuhkan di dunia industri, adapun tujuan lain dari PRAKERIN adalah:
1.2.1 Tujuan umum
Tujuan dari Praktek Kerja Industri ini secara umum adalah sebagai pemenuhan tugas mata pelajaran serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa sekolah menengah kejuruan di bidang teknologi atau kejuruan dengan langsung terjun ke perusahaan atau industry.
1.2.2 Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari pelaksanaan Praktek Kerja Industri inii bagi siswa menengah kejuruan adalah :
o   Menerapkan ilmu pengetahuan baik teori maupun praktek yang telah diperoleh di bangku sekolah.
o   Dapat menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan siswa baik secara praktik maupun teori.
o   Mendapat pengalaman kerja sebagai modal untuk berkerja di perusahaan atau industri setelah menyelesaikan sekolah menengah kejuruan.
o   Berusaha untuk belajar mengatasi masalah yang terjadi di lapangan pekerjaan sesungguhnya.
o   Mengenal, mengetahui dan mempelajari organisasi perusahaan, agar dapat memperluas pengetahuan dan mengembangkan wawasan, berfikir tentang pekerjaan di lapangan sesungguhnya.
o   Untuk mencari pengalaman dalam Prakerin di dunai usaha/industri.
o   Melatih penulis untuk dapat bekerja lebih mapandan tidak kaku dalam menghadapi dunia kerja di masa mendatang.
o   Sebagai syarat mengikuti UAS atau UAN
1.3 Tujuan Penulisan  Laporan
      Adapun maksud tujuan pembuatan laporan yaitu :
·         Sebagai bukti melaksanakan Praktek Kerja Industri pada Kantor
Instansi Khususnya di UNM Parang Tambung.
·         Untuk melatih keterampilan siswa dalam menyusun karya ilmiah.
·         Sebagai pertanggungjawaban siswa yang telah melaksanakan Tugas Praktek Kerja Industri(Prakerin) yang berkaitan dengan program keahlianya masing-masing.
·         Mengumpulkan data guna keperluan sekolah di dunia yang akan akan datang khususnya dalam masalah pelaksanaan Praktek
·         Menambah perbendaharaan perpustakaan yang tentunya berguna bagi angkatan selanjutnya
1.4 Manfaat Prakerin

      Adapun manfaat dari Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah sebagai berikut :

1.4.1 Bagi Siswa
A.    Dapat menambah pengalaman kerja di dalam dunia usaha.
B.    Agar siswa mempunyai wawasan yang lebih luas tentang dunia kerja
C.   Memupuk kesiapan mental sebelum memasuki dunia kerja
 1.4.2 Bagi sekolah

A.    Menambah tanggungjawab, disiplim, terampil, dan wawasan siswa
B.    Terjadi hubungan baik antara instansi DU/DI dengan pihak sekolah
.             
1.4.3 Bagi Instansi/DU/DI

A.    Membantu memperingan beban kerja Instansi/DU/DI
      B.Adanya sinkronisasi antara Instansi/DU/DI dengan pihak sekolah.

1.6 Sistematika penulisan laporan
1. Bagian Depan, Meliputi :
·         Halaman sampul
·         Halaman pengesahan
·         Halaman kata pengantar
·         Halaman daftar isi
·         Halaman daftar gambar
2. Bagian Isi, Meliputi :
BAB I   PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
1.2  Tujuan Prakerin
1.3  Tujuan Penulisan Laporan
1.4  Manfaat Laporan
1.5  Sistematika Penulisan Laporan
            BAB II  URAIAN UMUM
2.1  Sejarah Singkat UNM
2.2  Visi dan Misi UNM
2.3  Bagan Organisasi
2.4   Sejarah Singkat UNM.
BAB III.URAIAN KHUSUS
            3.1 Ruang lingkup prakerin
            3.2 Temuan baru
                        3.3 kendala yang dihadapi
            3.4  Pemecahan masalah
                        3.5  Hasil kegiatan

BAB IV PENUTUP
            4.1 Kesimpulan
                        4.2 Saran
                        4.3 Lampiran


BAB II
URAIAN UMUM
2.1 Sejarah Singkat Universitas Negeri Makassar FT-UNM
Gambar 1.1 logo UNM

Sejarah Fakult5as Teknik yang sebelum konversi IKIP menjadi Universitas Negeri Makassar (UNM) dikenal dengan nama Fakultas Keguruan Teknik (FKT) IKIP Yogyakarta Cabang Makassar, fakultas ini didirikan pada tanggal 1 September 1964..Ketika itu FKT membuka 2 jurusan yaitu jurusan Teknik Mesin dan jurusan Teknik Sipil.Pada tanggal 5 Januari 1965 FKT IKIP Yogyakarta Cabang Makassar berubah menjadi FKT IKIP Makassar. Pada tahun 1978 FKT telah mengembangkan 4 jurusan yaitu jurusan Teknik Mesin, jurusan Teknik Sipil, jurusan Teknik Elektro dan jurusan Teknik Arsitektur. Pada tahun 1983, FKT berubah menjadi Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) dengan memiliki 6 jurusan, yaitu: jurusan Pendidikan Teknik Elektro, jurusan Pendidikan Teknik Elektronika, jurusan Pendidikan Teknik Mesin, jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan,  dan jurusan PKK.Pada tahun 1999, Presiden RI memutuskan untuk merubah IKIP Ujung Pandang menjadi Universitas Negeri Makassar (UNM) dengan Kepres No. 93 tahun 1999. Perubahan status dari IKIP menjadi Universitas mengakibatkan perubahan FPTK menjadi Fakultas Teknik (FT).Sejak berdirinya sampai sekarang, FT UNM telah dipimpin oleh Dekan, yaitu: Prof. DR. IR. Ramli Cambari Saka (1964-1966), Drs. R. Martoyo (1966-1971), Drs. H.M. Said Mochtar (1971-1977), Drs. H. Abdullah DP (1977-1979), Drs. M. Junus (1979-1986, 1990-1996 dan 2000-2004), Drs. H. Muh. Said Wela (1987-1990), Drs. H. Abd.Mannan, M.A (1997-2000), Drs. H. Aminuddin Bakry, M.S (2004-2008), dan Prof. DR.H. Husain Syam, M.TP (2008-2012).

2.2 Misi dan Visi UNM
      Adapun Visi UNM yaitu:
Sebagai pusat pendidikan, pengkajian, dan pengembangan ilmu pendidikan, sains, teknologi, dan seni berwawasan kependidikan dan kewirausahaan yang unggul untuk menghasilkan lulusan profesional sebagai insan kamil (insan paripurna).

Misi UNM
·         Menyiapkan SDM yang profesional dibidang pendidikan dan non-pendidikan.
·         Memberikan layanan pendidikan yang prima kepada masyarakat luas dalam peningkatan kualitas hidup pribadi, masyarakat, bangsa dan negara.
·         Peningkatan kualitas pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan memperhatikan relevansinya dengan kebutuhan masyarakat.
·         Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada semua warga negara dalam memperoleh pendidikan berkualitas dengan memperhatikan keragaman latar belakang sosial budaya ekonomi, geografi dan sebagainya.
·         Mengembangkan  UNM sebagai teaching and research university menuju world class university.
2.3 Tata krja
    Umum
       Di fakultas Teknik jurusan Elektronika
 Terdiri dari dua tempat yaitu kantor dan Lab
    Khusus
1.    Kantor yaitu tempat melayani akademik dengan dosen
2.    Lab yaitu tempat untuk ruang blingkup pratikum mahasiswa dan siswa Prakerin SMK Negeri 2 Barru dll








2.4STRUKTUR JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FT UNM






Ketua Jurusan
Drs. Tasri Ponta, M.Pd





Sekretaris
Drs. Sabran, M.Pd
Ketua Prodi S1
Dr. Hj. Purnamawati, M.Pd
Ketua Prodi D3
Sutarsi Suaheb, S.T, M.Pd
KEPALA LABORATORIUM
IR. H. Syamsu Yusuf, M.T



 



















Gambar 1.2 Struktur jurusan








BAB III
TINJAUAN KHUSUS
 3.1. Ruang lingkup prakerin
               Di fakultas Teknik jurusan Elektronika
3.1.1. Ruang Kerja
1. Kantor Jurusan
2. Ruang Lab.Komputer
3. Ruang Lab.Telekomunikasi
4. Ruang Lab.Analog
5. Ruang Lab.Digital
3.1.2      Kegiatan Kerja
1.     Kantor atau jurusan yaitu tempat melayani akademik mahasiswa dengan dosen.
2.    Lab Komputer yaitu  berisi 40 unit yang berspesifikasi core i5 untuk melakukan praktek mahasiswa.
3.    Lab Telkom berisikan peralatan yang berkaitan dengan alat Telekomunikasi
4.    LabAnalog Berisikan Komponen Elektronika untuk melakukan peraktek elektronika dasar analog.
5.    Lab Digital Berisikan Peralatan yang berkaitan dengan Microprocessor dan Microcontroler. Untuk melakukan praktek elektronika dasar digital.
            3.1.3 Waktu Pelaksanaan
         Adapun waktu untuk melaksanakan Praktek Kerja Industri(PRAKERIN) adalah mulai dari tanggal 20 Agustus 2013 s/d 30 November 2013. Praktek Kerja Industri dilaksanakan di Fakultas UNM yang dimulai dari pukul 07.00 WIB-16.00 WIB dan di selingi jam istrahat pukul 12.00 WIB-13.00 WIB
            Tempat yang di pergunakan untuk pelaksanaan Praktek Kerja Industri(PRAKERIN) adalah di Fakultas Elektronika UNM, lokasi tepatnya berada di jln.Parangtambung

3.2 Temuan baru
            Adapun yang penyusun dapatkan dalam Praktek Kerja Industri yaitu mendapat pengalaman serta teman baru .
        3.2.1 PENERAPAN TEKNIK ELEKTRONIKA
Ø  Penerapan teknik elektronika dasar dengan cara :
1.Menyolder
2.Mengecek Resistor

       3.2.2 MEMBUAT KABEL UTP STRAIGHT & CROSS
                Alat yang dibutuhkan
·         Connector RJ-45
·         Crimping tools
·         RJ-45 LAN Tester
Gambar 1.3 Peralatan Jaringan

a.    Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasanganya yang sama antara ujung satu dengan ujung lainya .
Contoh pemasangan kabel straight adalah sebagai berikut:
1.    Menghubungkan antara computer dengan Switch.
2.    Menghubungkan Computer dengan LAN pada Modem Cable/DSL.
3.    Menghubungkan Router dengan LAN pada Modem Cable/DSL.
4.    Menghubungkan Switch ke Router.
5.    Menghubungkan Hub ke Router
b.    Kabel Cross
Kabel Cross merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung lainya.Kabel Cross digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.
Contoh penggunaan kabel cross adalah sebagai berikut:
1.    Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
2.    Menghubungkan 2 buah switch
3.    Menghubungkan 2 buah hub
4.    Menghubungkan switch dengan hub
5.    Menghubungkan komputer dengan router
Cara Membuat Kabel UTP Straight dan Cross
a.    Cara Membuat Kabel Straight
1.    Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm
2.    Buka pilihan Kabel,luruskan dan urutkan kabel sesuai standar gambar
3.    Setelah urutanya sesuai standar,potong dan ratakan ujung kabel
4.    Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar dengan posisi sebagai berikut


Putih Orange-Putih Orange
Orange-Orange
Putih Hijau-Putih Hijau
Biru-Biru
Putih Biru-Putih Biru
Hijau-Hijau
Putih Coklat-Putih Coklat
Coklat-Coklat
Gambar 1.4 Urutan warna kabel Straight
5.    Lakukan crimping menggunakan crimping tools,tekan crimping tools dan pastikan semua pin(kuningan) pada konektor RJ-45 sudah”menggigit” tiap-tiap kabel.Biasanya akan terdengar suara”Klik”
b.    Cara Membuat Kabel Cross
Membuat kabel cross memiliki langkah yang hampir sama dengan kabel straight,perbedaan hanya terletak pada urutan warna dari kedua ujung kabel. Berbeda dengan kabel straight yang memiliki urutan warna sama di kedua ujung kabel,kabel cross memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujung kabel.
Putih Orange-Putih Hijau
Orange-Hijau
Putih Hijau-Putih Orange
Biru-Biru
Putih Biru-Putih Biru
Hijau-Orange
Putih Coklat-Putih Coklat
Coklat-Coklat
Gambar 1.5 Urutan warna kabel Cross

Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar,selubung kabel ikut masuk ke dalam konektor.

Gambar 1.6 Kabel Cross

Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester,Caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing-masing port yang tersedia pada Lan Tester,nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang telah kita buat 
3.2.3 Cara Sharing File lewat kabel LAN
        1. Langkah yang pertama yang perlu dilakukan adalah setting IP untuk   kedua komputer. Caranya adalah sebagai berikut.

·         Klik Start (logo windows) >> Klik Control Panel  >> Klik Network and Internet >>Network and Sharing Center >> Change adapter setting 
·         Klik kanan pada Local Area Connection >> Pilih properties
·         Klik pada Internet Protocol versi 4 (TCP/Ipv4) kemudian klik Properties
·         Centang pada use the following ip address kemudian isikan 
Gambar 1.7 Tab Internet Protocol
·         IP address 192.168.1.1 pada komputer pertama
·         IP address 192.168.1.2 pada komputer kedua
·         (angka 1 dan dua yang terakhir bisa anda rubah diantara angka 1 sampai 255)
·         Subnet mask 255.255.255.0 (untuk kedua komputer) 
·         Kemudian Tekan OK.
        2. Langkah yang kedua dalam  adalah menonaktifkan password untuk     sharing data.
Caranya adalah sebagai berikut:

·         Klik Start (logo windows) >> Klik Control Panel  >> Klik Network and Internet >>Network and Sharing Center >> Change advanced sharing setting 
·         Pada bagian home or work cari password protecting sharing kemudian pilih Turn off password protecting sharing (yang selain password protecting sharing silahkan di on kan semua)
·         Klik save shanges
        3. Buka Windows Explorer kemudian klik kanan pada folder yang akan di   sharing. Kemudian pilih tab sharing dan tekan tombol share. Selanjutnya anda akan menjumpai tampilan seperti di bawah ini.
Gambar 1.8 Tab File Sharing
        Selanjutnya di kotak kosong pilih everyone dan selanjutnya klik add kalau sudah silahkan klik share dan done
Sekarang coba anda lihat hubungkan kedua komputer anda menggunakan kabel LAN yang telah anda siapkan.
Dan bukalah pada windows explorer anda pada bagian network.
3.2.4 Melakukan Instalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas ( WAN )
Tinjauan Infrastruktur wireless internet.
       Wifi ( Wireless Fidelity ) Pada dasarnya adalah istilah generic untuk peralatan wireless LAN. Atau dikenal juga sebagai WLAN. Daya jangkauan berkisar antara 100 m – 8 km tergantung peralatan yang di pakai dan antenna yang digunakan. Biasanya internet wireless bekerja pada protocol standar IEEE 802.IIx.x antara lain :
       IEEE 802.11 pada frekwensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer 2Mbps
       IEEE 802.11a pada frekwensi 5 GHz dengan kecepatan transfer 54 Mbps
       IEEE 802.11a 2x pada frekwensi 5 GHz dengan kecepatan transfer 108 Mbps
       IEEE 802.11b pada frekwensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer 11 Mbps
       IEEE 802I11b+ pada frekwensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer 22 Mbps
       IEEE 802.11g pada frekwensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer 54 Mbps
       IEEE 802.11n pada frekwensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer 120 Mbps.
1. Persiapan peralatan Wireless
Alat-alat yang dibutuhkan untuk membangun jaringan Wireless antara lain :
       Komputer digunakan sebagai router
       Card Wireless LAN ( Wifi ) atau USB Wireless LAN ( WLAN )
       Kabel Coax atau Kabel USB , atau semua alat dapat diganti dengan,
       Access Point, Peralatan Lainnya:
       Pigtail
       Antenna eksternal
       UTP LAN dan Hub/ Switch.
       Jika kita menggunakan computer sebagai router, maka kita bias menggunakan system operasi yang di pakai baik Miscrosoft Windows ( WIN NT , WIN server ), linux, dll. Untuk system operasi linux sebagai router / server biasanya di set tanpa interfaces grafik ( mode text ) dengan harapan adanya penghematan resource memori dan harddisk.

      Peralatan Pendukung
·         Access Point
Fungsi Access Point adalah sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel para client/tetangga anda, di access point inilah koneksi internet dari tempat anda dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin tinggi kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
Alat acces point mempunyai dua fungsi:
·         Sebagasi jembatan / bridge antenna jaringan wireless dan jaringan kabel LAN melalui konektor RJ 45 yang umumnya tersedia di belakang access point
·         Sebagai jembatan / bridge antar jaringan wireless. Biasanya di pakai untuk menghubungkan computer Client.
Beberapa Access Point mempunyai fungsi kompleks, seperti routing. DHCP server, Firewall, proxy server semua menjadi satu di dalamnya. Seringkali kita  dapat mengganti antenna bawaan dengan  antenna eksternal.
·         Kabel pigtail/kabel jumper
             Kabel Pigtail atau kabel jumper diperlukan untuk menghubungkan antara antena omni dengan dengan access point. panjang maksimal yang diperlukan hanya 1 meter, selebih dari itu anda akan mengalami degradasi sinyal (loss dB) Pada kedua ujung kabel terdapat konektor dimana type konektor disesuaikan dengan konektor yang melekat pada access point.
Gambar 1.9 Kabel pigtail
·         Antena (omni atau sectoral)
Untuk memperluas coverage area hingga beberapa Kilometer, diperlukan antena omni eksternal, meskipun ketika membeli access point sudah dilengkapi antena omni, namun belum cukup, karena hanya berkekuatan sekitar 3-5dB. Untuk memperluas area jangkauannya, di perlukan antena Omni eksternal, yang rata-rata berkekuatan 15dB. Antena Omni ini memiliki pancaran atau radiasi 360 derajat, jadi dapat menjangkau client dari arah mana saja.
Gambar 2.0 Antena
·         POE (Power Over Ethernet)
Agar kabel listrik tidak perlu dinaikkan ke atas saat  turn on access point maka diperlukan alat yang dinamakan POE, POE ini  fungsinya mengalirkan listrik melalui kabel ethernet atau kabel UTP/STP, dengan alat ini maka anda perlu repot-repot lagi menarik kabel listrik dari bawah ke atas tower. Cara ini tentu akan lebih praktis dan hemat.

   Gambar 2.1 POE

·         Penangkal Petir (Lighting Arrester)
Sebagai pengaman dari petir maka diperlukan alat yang berfungsi untuk menyalurkan kelebihan beban listrik saat petir menyambar ke kabel pembumian (grounding), komponen ini dipasang pada kabel jumper antara perangkat access point dengan antena eksternal. Grounding untuk penangkal petir umumnya ditanam dengan batang tembaga hingga kedalaman beberapa meter sampai mencapai sumber air.  Grounding yang kurang baik akan menyebabkan perangkat wireless tetap rentan terhadap serangan petir.
Gambar 2.2 Penangkal petir
·         Proxy server
Proxy server digunakan untuk mengamaakan jaringan pad art rw net. Proxy server lebih banyak fungsi dari pada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server di sini juga bertindak sebagai firewall.
Gambar 2.3 Struktur Proxy server


Gambar 2.4 Simulasi skema WAN

Gambar 2.5 Struktur WAN



3.2.5 CARA SHARING FILE MENGGUNAKAN AD HOC
Jaringan WiFi Ad hoc  adalah model jaringan WiFi yang memungkinkan laptop/netbook untuk saling berkomunikasi satu sama lain secara langsung yang biasa di sebut peer to peer tanpa melalui Central Wireless Router atau Acces Point(AP).Jaringanini berfungsi untuk melakukan share file antara laptop/netbook yang satu dengan yang lain.
Caranya sebagai berikut: 
1.    Aktifkan terlebih dahulu WLAN pada laptop.
2.    Klik Windows Start,pada kolom Search programs and files ketik: adhoc kemudian enter.




 



Gambar 2.6 Windows Start


                 2.6 Windows start
3.    Jendela Setup Ad Hoc Network akan terbuka, klik Next untuk melanjutkan
 






Gambar 2.7  Jendela setup ad hoc

4.    Pada kolom Network name isi dengan nama yang akan kita gunakan sebagai SSID, contohnya: kaka bima, Pilih mode security; WEP, WPA2-Personal Untuk memberi password pada Ad Hoc atau No Authentetication (Open) jika tidak ingin menggunakan password. Ceklistsave this network.  Kemudian klik Next.


 









Gambar 2.8 Set Up Network
5.     Akan  muncul jendela The network is ready to use, klik Close
 






Gambar 2.9 Jendela The Network Is ready
6.    Cek koneksi WiFi dengan mengklik icon wireless pada taskbar sebelah kanan, akan terlihat status kaka bima Waiting for users. 
 




                             




Gambar3.0 Koneksi WiFi
7.    Setting jaringan WiFi Ad Hoc di Windows 7 sudah selesai, selanjutnya anda dapat menggunakan laptop lain agar terkoneksi dengan"jaringan kaka bima" . Apabila ada user (laptop lain) yang connect ke "jaringan kaka bima" , maka status WiFi pada langkah no 6 akan berubah menjadi Connected.
8.     Untuk melalukan file sharing, klik kanan pada folder yang akan kita share selanjutnya pilih share with + specific people.
 







Gambar 3.1  Taskbar Propertis
9.    Akan muncul dialog box file sharing. Pilih everyone. Klik add, pilih read/write, selanjutnyaklik share.




Gambar 3.2 Box file Sharing
10.  Klik done
 






Gambar 3.3 File sharing

11.  File sudah di sharing.
3.2.6 Cara Membuat Blog
1.    Silahkan anda kunjungi http://blogger.com
2.    Masuk/login menggunakan username/nama pengguna serta password gmail anda ( akun email anda bisa juga untuk login ke blogger).
Gambar 3.4 Akun email anda bisa juga untuk login ke blogger

3.    Klik tanda panah bertuliskan “Lanjutkan”. Kemudian klik "Blog Baru

Gambar.  3.5 Daksbor Blogger

4.    Selanjutnya isi formulir data blog Anda pada form yang disediakan seperti:
  • Judul : Isi dengan judul blog yang Anda inginkan
  • Alamat : isi dengan alamat blog yang di inginkan.
·         Template : pilih template (tampilan blog) yang Anda disukai
5.    Lanjutkan dengan klik tombol “Buat blog!”.
 


6.    Selamat blog telah jadi, namun untuk membuat suatu artikel klik "Mulai memposkan”







Gambar. 3.6   Blog
                                                                                                                 
7.    Isi judul dan artikel yang ingin Anda postikan di blog










Gambar.3.7 Postingan Blog

8.    jika sudah selesai klik "publikasikan”
Gambar. 3.8 Mempublikasikan

9.    Dan inilah tampilan Blog yang sudah kita di buat
Gambar. 3.9 Tampilan Blog






3.2.7 DESAIN WEB
Setelah software incomedia x5 selesai terinstal maka tampilan awal seperti pada Gambardi bawah, dimana belum bisa dianggap sebagai sebuah web pembelajaran yang sudah siap pakai, maka dari itu dilakukan suatu desain berdasarkan acuan pembuatan media pembelajaran untuk membangun sebuah portal e-learning yang siap digunakan pada mata kuliah teknik perawatan dan perbaikan alat-alat telekomunikasi di Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika.
Gambar 4.0 Tampilan awal software incomedia x5.
Untuk merancang dan mendesain portal e-learning, secara umum yang dilakukan oleh seorang administrator sekaligus sebagai peneliti yaitu:
1.   Mengedit general setting web
a.   Menentukan deskripsi web
Menentukan deskripsi web dengan melakukan general setting awal, mengisi “Website Title : Teknik Perwatan & Perbaikan Alat-alat Telekomunikasi”,  ”Website Addres (URL) : http://pptaunm.com”, “Website Keyword : Teknik Perwatan & Perbaikan Alat-alat Telekomunikasi”, dan “Content Leanguage : English”, setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 41 di bawah.
Gambar 4.1Option setting deskripsi web.
b.   Menentukan tipe menu web
Menentukan tipe menu web di dalam incomedia x5 dapat dilakukan dengan memilih “Horisontal Menu” dan mencentang “Show a vertical sub menu whit the current level items”, dalam kasus ini peneliti memilih kedua option ini karena, pilihan ini lebih umum dipergunakan dalam proses desain web. setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 42 di bawah ini.
Gambar4.2Menentukan tipe menu web di dalam incomedia x5.
c.   Memilih Template
Menentukan tema diincomedia X5 dapat dilakukan dengan memilih tema yang tersedia, dalam kasus ini peneliti memilih tema colors yang merupakan default template. Setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 43 di bawah ini.
Gambar4.3 Pemilihan template.


d.   Edit template grafik
Menentukan headerand footer dapat dilakukan dengan memilih gambar dan memasukkan text sesuai yang diinginkan. Untuk mengganti image yang ada pada header maka yang harus dilakukan adalah memilih “insert image> pilih gambar mana yang diinginkan”,dan untuk memasukkan text maka yang harus dilakukan adalah dengan memilih “insert text> ketik text”.
·      Memasukkan gambar
Langkah langkah memasukkan gambarpada header adalah sebagai berikut. “klik kiri icon image (insertimage)maka akan muncul tampilan seperti Gambar 44 dibawah ini.
Gambar 4.4 Pemilihan gambar untuk tampilan header.
Setelah selesai melakukan pemilihan maka selanjutnya klik “open” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
Ketika gambar header telah diatur sesuai keinginan maka tampilan header akan menjadi seperti Gambar 45 berikut.


Gambar 4.5 Menentukan grafik header & footer.
setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya
2.   Plant Website (Page Option)
Gambar 4.6 Menentukan folder dan halaman web.
Penentuan halaman yang diperlukan dalam mendesain web dapat dilakukan dengan sesuka hati dengan menekan tombol “newlevel = folder baru” dan “new page= halaman baru. setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
3.   Mendesain halaman web
Pada incomedia x5 proses desain halaman dapat dilakukan sesuai keinginan, dimana pengguna hanya perlu menarik fasilitas yang ada pada software ini. Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 47.
Gambar4.7 Option fasilitas halaman pada software incomedia x5.
·      Memasukkan text.
Untuk memasukkan text pengguna hanya perlu mengdrop icon text pada object. Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 48 di bawah.
Gambar 4.8Memasukkan text pada halaman.
·      Editing text
Untuk mengatur format textuser hanya perlu menekan tombol “klik kiri 2 kali pada icon text yang telah didrop” maka akan muncul fasilitas untuk mengatur format tulisan, seperti yang ditampilkan pada Gambar 49.
Gambar 4.9 Pengaturan format tulisan.
·      Memasukkan object yang lain (Image, Video, Sound, Slide show, Image gallery, dan Table)
Untuk memasukkan object yang lain maka yang perlu dilakukan adalah mendrop icon yang diinginkan. Seperti yang ditampilkan pada Gambar 50 di bawah.
Gambar 5.0Memasukkan object lain pada halaman web.
setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Next” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
4.   Mebuat link (jaringan ke halaman yang lain)
Proses yang dimaksud kali ini adalah menghubungkan halaman ke halaman yang diinginkan. Maka proses yang dilakukan seperti yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini.
Gambar 5.1 Melakukan link kehalaman yang lain.
·      Langkah pertama yaitu mementukan kata mana yang akan dijadikan media link.
·      Langkah selanjutnya adalah memblok kata yang diinginkan sebagai media link, seperti yang ditampilkan pada Gambar 42 dibawah ini.
Gambar 5.2 Memblok kata.

Kata “Read More.!”diblok, kemuadian klikkiri insert link” maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 53 dibawah ini :
Gambar 5.3 Mengatur link pada halaman.
Setelah tampil gambar seperti di atas maka yang harus dilakukan adalah “klik kiri pada browse jump to page”.Maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 54 di bawah ini:
Gambar 5.4 Browse halaman link.
setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Ok” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
5.   Membuat link download.
Proses yang dimaksud kali ini adalah membuat link unduhan ke file yang diinginkan. Maka proses yang dilakukan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 55 dibawah ini.
Gambar 5.5Memblok kata.
Kata “Download materi Diblock, kemuadian klikkiri insert link” maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 56 dibawah ini :
Gambar 5.6 Mengatur link download.
Setelah tampil gambarseperti di atas maka yng harus dilakukan adalah “klikkiripadabrowse local file”.Maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 57 di bawah ini:
Gambar 5.7Browse file download.
setelah selesai melakukan pengisian maka selanjutnya klik “Ok” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
6.   Advanced Setting (pengaturan lanjutan)
Gambar 5.8 Tampilan menu advanced setting.
a.   Main menu.
Pengaturan ini dimaksudkan agar pengguna dapat mengatur tampilan menu style pada web. Maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah “klik kiri main menu”maka akan muncul tampilan sebagai berikut :
Gambar 5.9Main menu style.
setelah selesai melakukan pengaturan maka selanjutnya klik “Ok” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
b.   Drop down menu.
Pengaturan ini dimaksudkan agar pengguna dapat mengatur tampilan drop down menu style pada web. Maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah “klik kiri drop down menu”maka akan muncul tampilan sebagai berikut :
Gambar 6.0Drop down menu.
setelah selesai melakukan pengaturan maka selanjutnya klik “Ok” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
c.   Sub Menu
Pengaturan ini dimaksudkan agar pengguna dapat mengatur tampilan Sub menu style pada web. Maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah “klikkiri sub menu”maka akan muncul tampilan sebagai berikut :
Gambar 6.1 Sub menu style.
setelah selesai melakukan pengaturan maka selanjutnya klik “Ok” pada bagian bawah layar untuk melanjutkan kepengaturan berikutnya.
7.    Export file web (html)
Proses yang dimaksud kali ini adalah proses dimana hasil dari desain web pad software incomedia x5 telah selesai dan siap untuk diupload ke internet. Berikut ini adalah tampilan pilihan exportfileweb.
Gambar 6.2 Optionexportfile.
Jika pengguna telah mempunyai domain sendiri untuk melakukan upload ke internet maka pengguna harus memilih “upload to the internet”, dan dikarenakan pengguna belum memiliki domain sendiri maka pengguna memilih “éxport to disc > next”maka akan muncul tampilan seperti pada Gambar 53 berikut:


Gambar 6.3Export to disc.
Setelah muncul tampilan seperti di atas maka yang perlu dilakukan ”mencarifoldertempatmenyimpan file *.html web” maka yang dilakukan adalah “klik kiri brows file pada browse folder sehingga muncul tampilan sebagai berikut :
Gambar 6.4 Tampilan browse folder penyimpanan filehtmlweb.
3.3 kendala yang dihadapi
1.    Jarak yang di tempuh antara tempat tinggal dan tempat prakerin yang jauh.
2.    Alat laboratorium di tempat prakerin sulit di pahami karena berbeda dengan alat laboratorium sekolah  sehingga butuh waktu yang lama untuk dipelajari.
3.    Terkadang ada pekerjaan yang tidak/belum pernah  tahu, sehingga sering berbuat salah pada saat mengerjakanya.
3.4 Pemecahan masalah
Adapun solusi yang dapat kami lakukan ialah lebih banyak bertanya pada Instruktur agar mudah mengerti pekerjaan,serta menyesuaikan waktu  yang telah di sesuaikan oleh industri

3.5 Hasil kegiatan
A. Pengertian
Keselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Supaya terhindar dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja dalam melakukan perakitan komputer perhatikan hal-hal berikut:
  1. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan
  2. Perakitan dilakukan dalam ruangan yang tertutup
  3. Meja kerja yang cukup lebar
  4. Kursi yang cukup nyaman
  5. Jangan merokok
B.Cara Merakit PC

Secara umum, komputer terdiri dari komponen-komponen dengan fungsi masing-masing, yang saling bekerja sama membentuk sistem yang utuh. Pada dasarnya, komponen penyusun komputer terdiri dari:

1.    Perangkat input: fungsinya menerima data dan memasukannya ke dalam komputer.
2.    Perangkat CPU: fungsinya mengatur semua aktivitas yang terjadi di komputer.
3.    Perangkat memori: fungsinya untuk menyimpan data dan program.
4.    Perangkat output: fungsinya menampilkan hasil pengolahan data komputer.
Adapun komponen-komponen yang harus Anda persiapkan adalah:

1.     Motherboard, yaitu papan sirkuit utama di komputer. Motherboard lazim disebut juga  mainboard, baseboard, systemboard, atau disingkat sebagai mobo. Fungsinya menjadi pusat koneksi komponen-komponen lain di komputer.
2.     Prosesor / Mikroprosesor, yaitu otak komputer Anda. Contoh yang terkenal adalah prosesor Intel dan AMD (Advanced Micro Devices).
3.     Random Access Memory (RAM) atau sering disebut sebagai memori. Fungsinya untuk penyimpanan sementara bagi data dan proses di komputer yang sedang berjalan.
4.     Hard Disk, fungsinya sebagai media penyimpanan data dan program komputer.
5.     Layar Monitor atau Display, fungsinya untuk menampilkan gambar.
6.     Keyboard komputer, fungsinya untuk menginputkan perintah ke komputer.
7.     Mouse, fungsinya sebagai penggerak pointer untuk menunjukkan lokasi tertentu di layar monitor, sekaligus sebagai alat untuk menginput perintah ke komputer.
8.     I/O Card, fungsinya menyediakan antarmuka untuk piranti masukan maupun piranti keluaran ke komputer. Contoh yang populernya adalah USB.
9.     CD/DVD ROM Drive atau Drive Optik, fungsinya untuk membaca file yang terdapat dalam media CD atau DVD, termasuk untuk instalasi software komputer nantinya.
10.  Sound Card, berfungsi untuk memasukkan dan mengeluarkan suara ke dan dari program komputer.
11.  Video Card atau VGA Card, fungsinya untuk membuat dan menampilkan gambar di layar.
12.  Casing komputer, berfungsi sebagai tempat dan pelindung komponen komputer.
13.  Power Supply, berfungsi sebagai penyedia daya untuk komponen-komponen komputer lainnya.
14.  Kipas komputer, berfungsi untuk pendinginan komputer.
Selain komponen utama di atas, ada beberapa perangkat tambahan yang bisa anda lengkapi belakangan, antara lain:

1.     Speaker komputer, agar Anda bisa menikmati lagu dari komputer.
2.     Mikrofon, agar Anda bisa merekam atau menginput suara ke komputer.
3.     Modem, agar Anda bisa berinternet.
4.     TV Tuner, agar Anda bisa menyaksikan siaran televisi dari layar komputer.
5.     Network Card atau kartu jaringan, agar Anda bisa terhubung ke komputer lain via jaringan komputer.
6.    Printer, agar Anda bisa mencetak.
7.    Scanner, agar Anda bisa mengambil data gambar dan menyimpannya sebagai file komputer.
8.    Disk Drive, agar Anda bisa mengambil data dari disket (kemungkinan ini sudah tidak kita perlukan).

        Setelah komponen utama tersedia, Anda siap melakukan perakitan PC. Satu-satunya senjata andalan untuk merakit komputer adalah sebilah obeng.
Adapun langkah-langkah merakit yaitu:
A.    Buka casing komputer. Buka penutupnya dan tidurkan agar mudah dalam   menempatkan komponen lainnya. Buka/congkel lubang-lubang port di bagian belakang casing agar nantinya komponen lain dapat ditancapkan ke motherboard.
B.    Pasang Power Supply ke dudukan yang tersedia di casing.
C.   Pasang motherboard. Terlebih dahulu tempatkan penyangga motherboard, kemudian pasang motherboard dan kencangkan dengan sekrup. Selanjutnya sambungkan Power Supply ke motherboard.
D.   Pasang prosesor. Buka pengait soket prosesor di motherboard, lalu pasangkan prosesor ke slotnya dengan hati-hati. Pasang kembali pengaitnya dan tidak usah menekan prosesor.
E.    Pasang kipas komputer. Posisinya di dekat prosesor.
F.    Pasang memori. Pastikan posisinya tidak terbalik dengan memperhatikan letak lubang di memori. Tekan di kedua ujung agar terkunci.
G.   Pasangkan kartu-kartu lainnya, seperti VGA card, sound card, network card. Pastikan posisi luarnya terlihat sehingga tidak kesulitan saat menancapkan kabel-kabel ke port tersebut. Kencangkan masing-masing port dengan sekrup agar tidak goyah.
H.   Pasang Harddisk dan CD/DVD Drive di tempatnya. Sambungkan keduanya dengan kabel data IDE dan kabel power supply. Kencangkan sekrupnya agar tidak goyang saat komputer dipindah-pindah.
I.      Tutup kembali casing komputer. Kencangkan dengan sekrup.
J.    Terakhir, hubungkan kabel-kabel ke monitor, keyboard, mouse, jaringan (jika ada), speaker (jika ada), dan tentunya ke instalasi listrik.
Tes apakah komputer sudah berfungsi, saatnya menekan tombol power. Jika komputer sudah bisa menampilkan BIOS (biasanya berupa tampilan menu berwarna biru), maka kemungkinan besar Anda telah berhasil merakit komputer. Kini tinggal menginstal sistem operasi dan melengkapinya dengan program-program lain sesuai kebutuhan. 

2.9.2 CARA MENGINSTAL WINDOWS 7


1. Pertama atur First Boot komputer anda ke DVD. Restart Komputer atau saat  awal Menyala Tekan Tombol F2 untuk masuk ke menu Setup di menu Bios, atau terkadang harus menekan Tombol Del, dengan tulisan "Del To Setup", dll sesuai menu di komputermu.

2. Dalam  menu Bios akan ada tampilan seperti di bawah ini mungkin akan berbeda di setiap komputer, tapi tinggal sesuaikan saja

Gambar 6.5 Tampilan Bios

3. Di menu Boot, pilih Boot Device Priority, pada Menu First Boot pastikan memakai CD ROOM. Tekan Tombol F10 untuk menyimpan dan exit, maka komputer akan Merestart.


Gambar 6.6 Menu Boot

4. Ketika komputer kembali menyala akan tampil perintah "Press any key to boot from CD or DVD" segera tekan pada sembarang tombol keyboard, dan berikutnya akan tampil proses pemuatan file seperti gambar dibawah ini:


Gambar 6.7 Tampilan awal Instalasi Windows 7

5. Berikutnya akan tampil menu pengisian Bahasa, format waktu, dan Metode Keyboard, lakukan pengisiannya seperti gambar dibawah ini, dan pilih Next :

Gambar 6.8 Pemilihan bahasa

6. Setelah itu muncul tampilan seperti gambar dibawah ini, Pilih Install now

Gambar 6.9 Jendela Instal Windows

7. Maka akan tampil menu pilihan persetujuan, centang menu I accept the license terms, dan pilih Tombol Next

Gambar 7.0 Jendela persetujuan ketentuan lisensi windows 7
                                                                 
8. Sekarang pilih dan klik menu Custom Advanced

Gambar 7.1 Pemilihan tipe instalasi

9. Berikutnya akan tampil menu Drive Options seperti ini:

Gambar 7.2 Pemilihan partisi

Saya akan jelaskan terlebih dahulu yang harus anda lakukan karena di setiap komputer pengaturan atau banyaknya drive pasti akan berbeda-beda, Yang perlu anda bedakan atau ketahui adalah Drive System Reserved dan Drive C untuk install windows 7 nya. Sekarang pilih menu drive options, Pilih Disk 0 Partition 1 System Reserved dan pilih Format. PilihDisk 0 Partition yang anda yakini sebagai Drive C dan pilih Format.

10. Sekarang pilih Drive C yang telah di Format tadi dan klik tombol Next.

Gambar 7.3 Pemilihan partisi

11. Proses penginstalan windows sedang berlangsung

Gambar 7.4 Mencopy file installer

Gambar 7.5 Windows mencopy file installer

12. Setelah sistem mengkopi dan instalasi wondows 7, komputer akan merestart, saat menyala akan tampil kembali perintah "Press any key to boot from CD or DVD" dan jangan tekan tombol apapun, biarkan sampai tampil seperti gambar dibawah ini:

Gambar 7.6 Press any key to boot from CD

Gambar  7.7 Setup is preparing computer for first use

13. Sekarang kita masuk ke menu pengisian personalisasi windows 7 anda, pengisiannya cukup ikuti seperti gambar-gambar dibawah ini dan Step by step sampai windows 7nya berhasil terinstal :


Gambar 7.8 Pengisian personalisasi

14. Saya sarankan pengisian password dikosongkan terlebih dahulu dan pilih Next


Gambar 7.9 Pengisian password

15. Masukkan product key jika anda sudah memilikinya, atau skip jika anda ingin mengisikannya nanti.

Gambar 8.0 Product key

16. Pilih Ask me later

Gambar 8.1 Ask Me later

17. Atur waktu dan timezone seperti gambar dibawah ini :


Gambar 8.2 Pengaturan waktu dan timesone

18. Tunggu beberapa saat, dan Windows 7 pun berhasil terinstall ulang di komputer anda.

Gambar 8.3 Preparing your desktop

Gambar 8.4  Windows siap di gunakan






















BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dengan adanya kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini, disamping sebagai salah syarat untuk mengikuti Ujian Nasional, penulis juga merasakan berbagai manfaat dan pengalaman yang berharga diantaranya yaitu : kemampuan kerja, motivasi kerja, inisiatif, kreativitas, hasil kerja yang berkualitas, disiplin waktu dan kerajinan dalam bekerja, serta diini pula kita bisah belajar bersosialisasi dengan masyarajta dan staf pada kampus tersebut.
Berinteraksi atau mengeluti dunia usaha tidak sangat mudah, ada banyak hal yang perlu dilakukan, agar orang yang akan kita melakukan hubungan kerja sama dapat terkesan akan apa yang kita lakukan atau kerjakan.

4.2 Saran
      Berikut adalah beberapa saran penulis untuk sekolah maupun untuk tiap-tiap jurusan,yaitu :

.    Adapun saran untuk pihak perusahaan yaitu:
·         Pihak perusahaan harus memaklumi bila ada kesalahan kecil atau besar yang dilakukan oleh siswa PRAKERIN karena kami masih dalam tahap belajar.
·         Pihak perusahaan agar dapat menjaga nama baik dan kerjasama yang erat dengan sekolah.
·         Dari hasil Kerja Industri(PRAKERIN) ini,penulis berharap untuk prakerin yang akan datang akan menjadi lebih abik lagi dari segi IT dan pemahaman Hardware Khususnya bagi Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan
Adapun saran untuk sekolah yaitu:
·         Supaya kedisiplinan sekolah di tegaskan
·         Proses pembelajaran ditingkatkan
·         Tiap jurusan harus diaktifkan praktek saat jam praktek
·         Dan juga agar guru-guru selalu memberikan motivasi dan bimbingan kepada siswa-siswi SMK NGRI 2 BARRU





























Lampiran
8.5 Kegiatan Belajar Membuat Website

8.6 Kegiatan Sharing file


8.7 Kegiatan Membuat kabel Cross dan Straight

8.8 Kegiatan Membuat Blog
8.9 Kegiatan Merakit PC






Gambar 9.0 Mengecek resistor

Gambar 9.1 Melakukan Instalasi berbasis LAN